Komisi VIII Pantau Persiapan Pelaksanaan Ibadah Haji dan Umrah

04-11-2021 / KOMISI VIII
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang saat memimpin Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII DPR RI meninjau UPT Asrama Haji Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Rabu (3/11/2021). Foto: Azka/nvl

 

Pemerintah Arab Saudi telah mengizinkan jemaah asal Indonesia untuk melaksanakan ibadah haji dan umrah di Tanah Suci. Untuk memastikan kesiapan daerah dalam penyelenggaraan ibadah umrah yang akan dibuka pada akhir tahun ini dan persiapan haji pada tahun depan, Komisi VIII DPR RI meninjau UPT Asrama Haji Banjarmasin. Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang mengatakan, pemberangkatan seluruh jemaah haji dan umrah harus terpusat melalui asrama haji, agar seluruh jemaah bisa dikontrol dengan baik.

 

“Ini tahap sosialisasi kepada seluruh UPT asrama haji agar mereka berbenah. Pembenahan itu terkait dengan hal yang dilakukan nanti kepada seluruh jemaah haji dan umrah bahwa ada beberapa hal yang harus dilaksanakan seperti melaksanakan PCR, isolasi dan persiapan kesiapan pemberangkatan di masa pandemi Covid-19," ucap Marwan saat memimpin Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII DPR RI meninjau UPT Asrama Haji Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Rabu (3/11/2021).

 

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut berharap berharap agar pemerintah Indonesia dan Pemerintah Saudi segera merampungkan kesepakatan pelaksanaan ibadah haji dan umrah, sehingga bisa mengobati kerinduan umat Islam yang ingin melaksanakan ibadah ke Tanah Suci. Marwan juga menyampaikan Panitia Kerja (Panja) yang dibentuk Kementerian Agama untuk segera dibentuk, mengingat banyak hal yang perlu dibahas dalam Panja Haji dan Umrah di masa pandemi Covid-19, agar tidak terjadi kendala di saat pelaksanaannya.

 

“Rencana pembukaan ibadah haji dan umrah kali ini betul-betul berbeda, karena kita harus melaksanakan beberapa rangkaian tambahan kepada seluruh jemaah. Maka dari itu, Panja harus segera dibentuk. Yang biasanya dibentuk pada bulan Januari, kali ini untuk dimajukan di bulan Desember karena banyak hal-hal teknis yang harus dibicarakan terkait kesiapan pemerintah pembukaan ibadah haji dan umrah,” pungkas legislator daerah pemilihan (dapil) Sumatera Utara II tersebut. (azk/sf)

BERITA TERKAIT
Revisi UU Haji Diharapkan Tingkatkan Kualitas Pelayanan Jemaah
20-08-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta — Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Abidin Fikri, menegaskan bahwa revisi Undang-Undang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah...
Maman Imanulhaq Dorong Kemenag Perkuat PAUD Qu’ran
14-08-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI Maman Imanulhaq mendorong Kementerian Agama (Kemenag) untuk memperkuat posisi Pendidikan Anak Usia...
Legislator Komisi VIII Dorong Peningkatan Profesionalisme Penyelenggaraan Haji
30-07-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Surabaya - Anggota Komisi VIII DPR RI Inna Amania menekankan pentingnya efektivitas dan profesionalisme dalam penyelenggaraan ibadah haji. Hal...
Selly Andriany Ingatkan Pentingnya Harmoni Sosial Pasca Perusakan Rumah Doa di Sumbar
30-07-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta — Menanggapi insiden perusakan rumah doa umat Kristiani di Sumatera Barat, Anggota Komisi VIII DPR RI, Selly Andriany...